TEROPONG NTT. ENDE — Salah seorang Aparatur Sipil Negara ( ASN) berinisial AS yang bekerja di instansi pemerintah Kabupaten Ende, dilaporkan ke Polres Ende oleh Yustinus Sani, Anggota DPRD Ende. ASN berinisial AS dilaporkan ke polisi, karena diduga melakukan pencemaran nama baik melalui media sosial WasthApp (WA) terhadap Yustinus Sani.
Pantauan TeropongNTT.com di Mapolres Ende, Minggu ( 1/7/2018 ) sore, Yustinus Sani dan sejumlah rekannya melaporkan oknum ASN tersebut di Unit SPKT Polres Ende.
Pelapor, Yustinus Sani mengatakan, pihaknya melaporkan oknum ASN tersebut berdasarkan informasi dari teman-tenanya bahwa di Grub WA TiwuteluPLAN yang beranggotakan para ASN di Kabupaten Ende, membahas dirinya yang memberikan sejumlah uang kepada oknum wartwan untuk memberitakan berita bohong.
Lanjut Yustinus Sani, setelah ia mendapatkan bukti screenshoot percakapan WA tersebut, dipelajari dan bersama keluarga, kemudian memutuskan untuk menempuh jalur hukum. Pasalnya, apa yang mereka bicarakan di Grub WA tiwuteluPLAN, dirinya sama sekali tidak melakukan hal tersebut.
Sebagai korban, kata Yustinus Sani, pihaknya sangat dirugikan dengan informasi – informasi sesat seperti itu. Apalagi dirinya seorang politisi dan juga anggota DPRD.
“Saya sangat dirugikan dan kecewa kepada oknum ASN yang bicara tanpa data, maka saya harus bawa persoalan ini ke ranah hukum,” tegas Anggota DPRD Ende tiga periode ini.
Laporan Yustinus Sani sudah diterima oleh pihak Kepolisian Resor Ende dengan bukti Laporan Polisi nomor :LP/117/VII/ 2018/Polda NTT/ Res. Ende.
Kanit ll SPKT Polres Ende, Inspektur Polisi Dua (Ipda) Lukas B. Lile, seusai menerima laporan tersebut mengatakan, laporan akan segera dilimpahkan ke pihak Reskrim. Selanjutnya akan menjadi kewenangan pihak Reskrim untuk lakukan proses selanjutnya. (Djolan)
Comment