TEROPONGNTT, KUPANG – Bantuan kapal ikan yang selama ini disalurkan Kementerian Kelautan dan Perikanan (DKP) bagi para nelayan di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT), tidak diawasi pemanfaatannya oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi NTT.
Demikian Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi NTT, Ganef Wurgiyanto ketika ditemui di kantornya, Senin (18/9/2017) siang.
Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi NTT, kata Ganef Wurgiyanto, juga tidak tahu persis berapa jumlah kapal ikan yang dibantu pemerintah pusat bagi nelayan di wilayah provinsi ini. Berapa kapal ikan bantuan pemerintah pusat yang rusak atau tidak dimanfaatkan dengan baik juga tidak diketahui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi NTT.
“Bantuan dari pemerintah pusat, provinsi tidak tahu. Pengadaan kapal ikan, seperti kapal ekor kuning, itu pengadaan dari pusat. Tidak melalui provinsi,” kata Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi NTT, Ganef Wurgiyanto ketika ditemui di kantornya, Senin (18/9/2017) siang.
Menurut Ganef Wurgiyanto, dinas provinsi hanya melakukan validasi. Verifikasi oleh kabupaten/kota. Bila pemanfaatan bantuan tidak dilakukan secara baik, kabupaten/kota baru melapor ke pemerintah pusat yakni Kementrian DKP. (max)
Comment