TEROPONGNTT, KUPANG – Badai seroja yang ditandai dengan hujan lebat disertai angin kencang pada 5 April 2021, juga mengakibatkan kerusakan pada sejumlah fasilitas bangunan hotel berbintang di Kota Kupang. Akibat lanjutannya, pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) Badan Pengurus Daerah Persatuan Hotel dan Restauran Indonesia (BPD PHRI) NTT yang rencananya digelar tanggal 20 April 2021 pun ikut ditunda.
Ketua Panitia Pelaksana Musda BPD PHRI NTT, RM Tri Arachis H mengatakan, jajaran pengurus BPD PHRI NTT beserta anggota dan panitia musda PHRI NTT terpaksa harus fokus pada perbaikan dan pembenahan fasilitas hotel dan restaurant masing-masing yang mengalami kerusakan akibat badai Seroja. Pendaftaran calon Ketua BPD PHRI NTT Periode 2021 – 2026 yang menjadi salah satu agenda dari rangkaian kegiatan musda pun ditunda.
“Dipending pak.. karena musibah Seroja.. Tapi sejauh ini belum ada keterangan resmi lebih lanjut tentang penundaan ini sampai kapan.. Pemilik suara sah BPC2 masih tertimpa bencana.seperti di Flores, Rote dan lain-lain,” kata RM Tri Arachis H. melalui pesan whatsapp (WA), Selasa (13/4/2021), ketika dikonfirmasi terkait lanjutan proses kegiatan Musda BPD PHRI NTT.hotel harus melalui perbaikan. RM Tri Arachis H. adalah General Manager (GM) Sahid T-More Kupang.
Diberitakan sebelumnya, penitia pelaksana kegiatan Musda BPD PHRI NTT sudah membuka pendaftaran Calon Ketua BPD PHRI NTT periode kepengurusan 2021 – 2026. Sementara penyelenggaraan Musda PHRI BPD Provinsi NTT tahun 2021 rencananya akan diselengarakan pada tanggal 20 April 2021 di Sahid T-More Hotel – Kupang. Musda tersebut akan diikuti para Pimpinan/Anggota PHRI Nusa Tenggara Timur (Hotel, Restoran, Lembaga Pendidikan Pariwisata, dan Perusahaan).
(max)
Comment