TEROPONGNTT, KUPANG — Wakil Gubernur (Wagub) NTT, Drs. Josef A. Nae Soi meminta Komisi Penanggulan AIDS (KPA) Provinsi dan Kabupaten/Kota se-NTT untuk bekerja lebih cepat dalam mencegah dan mengatasi HIV/AIDS. Kerjasama lintas sektoral harus terus diupayakan dalam menyelamatkan generasi muda dari virus mematikan ini.
Hal ini dikatakan Wagub NTT, Drs. Josef A. Nae Soi pada Rapat Koordinasi (Rakor) Enam Bulanan KPA Provinsi NTT di Ruang Rapat Gubernur di Gedung Sasando Kantor Gubernur NTT, Selasa (6/11/2018).
“Kasus HIV/AIDS di Indonesia sudah sangat tinggi. Provinsi NTT sendiri sudah masuk kategori lampu merah. Penyebarannya cukup merata di seluruh Kabupaten/Kota dan sebagian besar terjadi pada orang usia produktif, ” kata Josef Nae Soi.
Menurut Josef Nae Soi, data penderita HIV/AIDS di NTT sudah sangat mengkhawatirkan. Sampai dengan Juni 2018, ada 5.773 kasus di seluruh NTT. Kategori terinveksi Virus HIV ada 2.769 orang dan yang mengidap AIDS 3.004 orang. Yang meninggal karena kasus ini sejumlah 1.326 orang.
“Dalam visi NTT Bangkit Menuju Sejahtera, saya meminta kita semua bekerja lebih cepat dalam menanggulangi masalah kemanusiaan ini. Penting dapatkan data secara rinci, _by adress dan by name_ dari penderita agar dapat diobati. Juga untuk tindakan pencegahan, ” harap Ketua Harian KPA NTT ini. (*/Siaran Pers Biro Humas NTT)
Comment