TEROPONGNTT, KUPANG — Ekspor Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada bulan November 2020 senilai US $ 1.512.372 dengan volume sebesar 5.000,2 ton mengalami penurunan sebesar 4,66 persen dari ekspor bulan Oktober 2020 yang sebesar US $ 1.586.294. Nilai ekspor tersebut terdiri dari ekspor migas sebesar US $ 74.569 dan ekspor non migas senilai US $ 1.437.803.
Hal ini dikatakan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) NTT, Darwis Sitorus saat menggelar konferensi pers secara virtual, Senin (4/1/2021). Menurut Darwis Sitorus, komoditas ekspor Provinsi NTT bulan November 2020 seluruhnya dikirim ke Timor Leste sebesar US $ 1.512.372.
“Komoditas terbesar yang diekspor Provinsi NTT pada bulan November 2020 adalah kelompok komoditas Garam, Belerang, Kapur (25) senilai US $ 184.742,” jelas Sitorus.
Sitorus mengatakan, impor Provinsi NTT pada November 2020 senilai US $ 1.215.171 dengan volume sebesar 3.643,2 ton dengan komoditas impor terbesar adalah bahan Bakar Mineral (27) yang didatangkan dari Korea Selatan dan Malaysia.
“Jika membandingkan kumulatif nilai ekspor sebesar US $ 14.448.500 terhadap kumulatif nilai impor sebesar US $32.892.437 maka pada tahun 2020 terdapat defisit sebesar US $18.443.937,” lanjut Sitorus.
(max)
Comment