TEROPONGNTT, KUPANG — Anggota Komisi IV DPR RI Usman Husin melaksanakan reses hari keduanya di wilayah Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Kamis 27 Maret 2025. Kali ini kegiatan reses Anggota Komisi IV DPR RI Usman Husin dilaksanakan di Kelurahan Solor dan Kelurahan Bonipoi, wilayah Kecamatan Kota Lama.
Seperti reses hari pertama yang dilaksanakan di Kelurahan Airmata pada Rabu 26 Maret 2025, pada reses hari kedua ini, selain menjaring aspirasi, Anggota Komisi IV DPR RI Usman Husin juga membagikan bantuan paket sembako kepada 200 lebih kepala keluarga (KK) warga di dua kelurahan tersebut.
Bantuan paket sembako ini dibagikan dalam rangka bulan puasa atau bulan Ramadhan, sekaligus menyambut Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 Hijriyah. Warga penerima bantuan di kedua kelurahan tampak antusias menerima bantuan paket sembako yang dibagikan Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut.
Sementara dalam pertemuan dengan warga di kedua kelurahan tersebut, Anggota Komisi IV DPR RI Usman Husin menyatakan akan mendukung kegiatan usaha kuliner warga dengan bantuan tenda jualan. Bentuk dan ukuran tendanya nanti sama dengan bentuk dan ukuran tenda yang diberikan kepada para penjual kuliner di Jajan Airmata (JAM) Kelurahan Airmata Kota Kupang pada awal bulan Ramadhan yang lalu.
Hal ini disampaikan Usman Husin menanggapi permintaan warga di kedua kelurahan tersebut. Yang terpenting, penerima bantuan tenda benar-benar ingin berjualan setiap hari secara rutin, sehingga bantuan yang diberikan benar-benar dapat dimanfaatkan secara maksimal dan efektif.
Pertemuan Anggota Komisi IV DPR RI Usman Husin dengan warga Kelurahan Solor dan warga Kelurahan Bonipoi, diselenggarakan secara terpisah di masing-masing kelurahan. Pertemuan pertama dilaksanakan Anggota Komisi IV DPR RI Usman Husin dengan warga Kelurahan Solor pada pagi pukul 09.00 wita, sementara petemuan dengan warga Kelurahan Bonipoi dilaksanakan pada siang pukul 14.00 wita.
Di Kelurahan Solor, pertemuan Anggota Komisi IV DPR RI Usman Husin dengan warga dipandu Ibnu Abdul Abnani, dan dihadiri tokoh umat Syukur Latubean, sementara pertemuan Anggota Komisi IV DPR RI Usman Husin dengan warga Kelurahan Bonipoi dipandu Imam Masjid Bonipoi yakni Imam Mahdi Salama.
Pada kesempatan ini, warga di kedua kelurahan juga meminta agar Anggota Komisi IV DPR RI Usman Husin membantu memperjuangkan dana pemberdayaan ekonomi warga dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Serta meminta agar warga mendapatkan lokasi baru untuk dijadikan pusat kuliner di wilayah mereka.
Menanggapi hal ini, Anggota Komisi IV DPR RI Usman Husin mengatakan, sebagai wakil rakyat di Gedung Senayan DPR RI, dirinya tentu akan berjuang menyalurkan aspirasi masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) termasuk Masyarakat Kota Kupang yang ada di Kelurahan Solor dan Kelurahan Bonipoi, agar mendapat perhatian dari pemerintah pusat.
Sementara untuk aspirasi masyarakat yang seharusnya bisa ditangani oleh pemerintah daerah, baik pemerintah Provinsi NTT maupun Pemerintah Kota Kupang, Usman Husin mengatakan, dirinya siap membantu berkoordinasi dengan pemerintah daerah yakni Gubernur dan Wali Kota, agar kebutuhan masyarakat di Kelurahan Solor, Kelurahan Bonipoi dan juga Kelurahan Airmata, serta warga Kota Kupang pada umumnya agar bisa diperhatikan.
Sedangkan terkait bantuan sembako yang dibagikan, Anggota Komisi IV DPR RI Usman Husin mengatakan, bantuan ini diberikan dalam rangka bulan Ramadhan dan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1446 Hijriyah. Dengan harapan, melalui bantuan ini, paling tidak bisa sedikit membantu meringankan beban kebutuhan selama menjalankan ibadah bulan puasa hingga hari raya Lebaran.
Untuk diketahui, pada awal Bulan Ramadhan, 2025, tepatnya pada Jumat sore, 28 Februari 2025, Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Usman Husin, juga telah menyerahkan bantuan tenda kepada 20 pedagang kuliner penjual takjil di Jajan Airmata atau biasa disingkat JAM. Ini merupakan bantuan yang ke-4 kalinya, yang diberikan Usman Husin kepada pedagang kuliner JAM setiap memasuki bulan suci Ramadhan atau bulan puasa.
Jika di tahun-tahun sebelumnya bantuan tenda jualan hanya bersifat sementara, namun kali ini bantuan tenda yang diberikan Usman Husin bersifat tetap atau permanen. Artinya, bantuan tenda kali ini langsung menjadi milik pedagang kuliner, berbeda dengan bantuan tenda di tahun-tahun sebelumnya yang hanya disewakan dari pihak lain, dan kemudian dikembalikan setelah bulan puasa atau bulan Ramadhan berakhir.
(max)
Comment