TEROPONGNTT, KUPANG – Wartawan media siber Teropongntt.com atas nama Maximilianus Marho, berhasil meraih juara dua Lomba Karya Jurnalistik Lingkungan bertema “Par deng PAR” yang diselenggarakan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) NTT tahun 2020. Sementara juara pertama diraih wartawan media siber VoxNTT atas nama Ardy Abba.
Acara penyerahan penghargaan bagi para juara Lomba Karya Jurnalistik Lingkungan Par deng PAR, dilaksanakan di kantor Walhi NTT di Jalan Bungtomo III nomor 8 Kelurahan Kelapa Lima, Kota Kupang, Kamis (29/10/2020). Acara dihadiri pula oleh dewan juri serta panitia dan jajaran pengurus Walhi NTT. Sementara juara tiga dan empat lomba, diraih Kristoforus Dos Santos dari Ekora NTT dan Benediktus Dasman dari Pos Kupang.
Direktur Wahana Lingkungan Hidup Indonesia Nusa Tenggara Timur (Walhi NTT), Umbu Wulang Tanaamahu Paranggi, mengatakan, lomba karya jurnalistik merupakan bentuk apresiasi Walhi NTT kepada rekan-rekan media yang selama ini telah berpartisipasi memberitakan berbagai kegiatan atau peristiwa yang berkaitan dengan upaya menjaga kelestarian lingkungan.
Pemilihan tema ‘Par deng PAR, kata Paranggi, memiliki arti tersendiri. Kata par dalam bahasa Kupang berarti teman baik, teman yang sudah cocok dan sulit dipisahkan atau diadudomba sekalipun. Sementara PAR yang ditulis dengan huruf capital, merupakan singkatan dari Peter A Rohi, wartawan senior yang tak bosan-bosannya menulis tentang lingkungan. Peter A Rohi adalah tokoh pers yang member perhatian lebih kepada pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan melalui pemberitaan.
Karena itu, kata Paranggi, tema Par deng PAR member pesan bahwa Walhi NTT dan pers atau media, adalah dua pihak yang selalu bersama-sama dan saling mendukung dalam upaya memperjuangkan pentingnya melestarikan alam, dan menjaganya dari upaya merusak alam. Dengan harapan, keakraban antara Walhi dan media massa terus terjalin dalam upaya mememlihara dan menjaga lingkungan.
“Kegiatan lomba karya jurnalistik ini akan digelar secara runin dan menjadi agenda tetap Walhi NTT setiap tahunnya. Bahkan, untuk lomba karya jurnalistik lingkungan tahun 2021, kegiatannya akan dimulai tanggal 1 November 2020. Artinya, berita-berita yang akan dilombakan, adalah berita-berita lingkungan yang dimuat di media masing-masing mulai tanggal 1 November 2020 hingga Oktober 2021. Banyanya berita terkait leingkungan juga akan menjadi salah satu unsur dalam penilaian karya lomba nantinya,” kata Paranggi dalam sambutannya pada acara penyerahan hadiah tersebut.
Paranggi mengajak semua awak media dapat mengambil bagian dan bersama-sama Walhi menjaga dan melestarikan lingkungan melalui pemberitaan dan berbagai kegiatan lainnya.
(max)
Comment